Text
PERANAN PENYIDIK POLRI DAN BALAI BESAR POM DALAM MENANGGULANGI TINDAK PIDANA PENJUALAN TAHU YANG MENGANDUNG FORMALIN DI KOTA PALEMBANG
Penulisan skripsi ini berjudul “Peranan Penyidik Polri Dan Balai Besar POM Dalam Menanggulangi Tindak Pidana Penjualan Tahu Yang Mengandung Formalin Di Kota Palembang.” Penulis menggunakan metode penelitian hukum empiris ialah penelitian yang mengkaji permasalahan mengenai hal-hal yang bersifat yuridis dan kenyataan hukum yang ada di lapangan. Terdapat dua permasalahan dalam penelitian ini ialah bagaimana peranan penyidik Polri dan Balai Besar POM dalam menanggulangi tindak pidana penjualan tahu yang mengandung formalin di Kota Palembang dan Kendala apa yang dihadapi Penyidik Polri dan Balai Besar POM terkait dengan judul ini. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa untuk menanggulangi tindak pidana penjualan tahu yang mengandung formalin di Kota Palembang, Penyidik Polri dan Balai Besar POM melakukan upaya preventif atau pencegahan yaitu dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat, melakukan patroli serta sidak ke pasar dan pabrik-pabrik tahu yang ada di Kota Palembang dan melakukan upaya refresif atau penindakan berdasarkan kewenangan yang telah diatur oleh Undang-Undang. Kendala yang dihadapi oleh Penyidik Polri dan Balai Besar POM ialah kurangnya jumlah Penyidik Balai Besar POM di Palembang, kurangnya peran serta masyarakat untuk melaporkan tentang adanya dugaan tindak pidana tersebut, serta kurangnya kepatuhan pelaku usaha terhadap hukum.
No copy data
No other version available